News  

Rudi Ajak Kerukunan Masyarakat Bulukumba Kepri Bersama Sukseskan Pembangunan Daerah

POJOKTIMES.COM | Batam – Wali Kota Batam Muhammad Rudi, hadir dalam Pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kerukunan Masyarakat Bulukumba (KMB) Kepri di Aula Arafah I Asrama Haji, Batam Center, Jumat (25/11) siang.

Kegiatan ini, sekaligus diseiringkan dengan kegiatan Tudang Sipulung yang secara etimologis dalam Bahasa Bugis berarti duduk berkumpul kemudian diartikan sebagai musyawarah.

Rudi mengungkapkan, pentingnya kolektivitas semua pihak bahu membahu membangun Batam dan Kepri pada umumnya. Seyogyanya, bekal kebersamaan ini telah ia lihat berperan penting selama dirinya memimpin Batam.

“Batam ini adalah milik kita semua, munculkan dalam hati kita andil dalam pembangunan dimana kita berada sekarang. Kalau kita kompak pembangunan akan semakin lancar,” ucap dia.

Kini, lanjut dia, Batam sedang masif dibangun. Bukan lagi rahasia umum, bahwa Batam saban hari semakin maju. Kerja ini belum selesai, sejumlah lompatan besar tengah dilakukan. Seperti pengembangan infrastruktur jalan, bandara, pelabuhan hingga KEK Kesehatan di Sekupang.

“Saya titip kepada anggota KMB di seluruh Kepri, mari bangun daerah kita ini,” ajaknya.

Sementara itu, Ketua DPW Kerukunan Masyarakat Bulukumba Kepri Hasanuddin menyampaikan terimakasih kepada Wali Kota Batam Muhammad Rudi. Menurutnya, Rudi yang Kepala BP Batam selalu memberi perhatian kepada warganya, termasuk yang tergabung dalam KMB.

“Terimakasih pak Rudi yang selalu mendukung kami,” ucap dia.

Ia menyebutkan, KMB Kepri akan berpartisipasi aktif dalam menyukseskan pembangunan. Dalam hal ini, selain mengukuhkan peran internal KMB, pihaknya juga akan menjalin komunikasi dengan paguyuban lain di Kepri ini.

“Membangun daerah tidak hanya tugas pemerintah saja. KMB Kepri akan ikut bersama pemerintah daerah dan paguyuban, membangun Kepri lebih berjaya,” pungkasnya.

(mcb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *