Penasaran Kenapa Oli Mesin Mobil Tak Boleh Kurang ? Ini Jawabannya

Pojoktimes.com – Oli mobil yang kurang bisa membuat kinerja mesin mobil menurun bahkan rusak. Sebab, oli mesin memiliki peranan penting bagi kinerja jantung mekanis, mulai dari melumasi, membersihkan, hingga menyerap panas.

Buat kalian yang belum tau tanda-tanda oli mobil kurang, berikut ini Otoloka bakal membagikan informasi seputar pelumas yang perlu untuk kalian ketahui:

Lampu Indikator Oli menyala, Jadi Tanda Paling Mudah

Tanda oli mobil kurang yang paling mudah dikenali adalah lampu indikator oli menyala. Dalam beberapa kasus, lampu indikator tidak menyala dengan jelas, melainkan hanya berkedip. 

Namun, jika kalian memang melihat lampu indikator oli menyala ,walau sebentar. Bisa jadi memang kuantitas oli mobil kamu kurang. 

Untuk itu, segera lakukan pengecekan untuk memastikan kuantitas oli mobil tetap terjaga.

Mesin Mengeluarkan Bunyi Kasar

Selain lampu indikator, suara mesin juga bisa menjadi tanda oli mobil kurang. Jika oli mesin sudah mencapai batas minimum, biasanya mesin akan mengeluarkan bunyi khusus. 

Bunyi mesin akan terdengar lebih kasar dan berisik saat oli kurang. Ini karena mesin mobil kekurangan pelumas sehingga gesekan antar komponen mesin jadi lebih intens.

Posisi Ketinggian Oli Mesin Berada Dibawah Garis L Dipstik Oli

Sebagai penanda selanjutnya, Anda juga bisa mengecek tanda oli mobil kurang dari stik oli (dipstick). Saat oli kurang, posisi ketinggiannya akan ada di bawah garis L stik oli.

Oli yang sudah benar-benar tiris dari mesin bahkan tidak akan terlihat saat dicek dengan menggunakan stik oli. Jika hal ini terjadi pada mobil Anda, segera lakukan pengisian ulang oli.

Akibat Oli Mobil Kurang

Lantas, apa yang terjadi jika oli mobil kurang dan kondisi tersebut terus dibiarkan? Poin-poin di bawah ini akan menjelaskan akibat dari oli mobil kurang:

1. Komponen Mesin Cepat Aus

Komponen mesin pada mobil yang kekurangan oli akan cepat aus. Ini karena oli berfungsi sebagai pelumas komponen mesin mobil. Oli mencegah terjadinya gesekan langsung antar komponen mesin. 

Bukan hanya itu, oli yang kurang juga bisa menyebabkan sirkulasi oli di dalam mesin terhambat. Hasilnya, distribusi oli tidak merata dan komponen mesin pun tidak terlumasi dengan baik.

2. Mesin Lebih Cepat Panas

Akibat lain dari oli mobil kurang adalah mesin jadi lebih cepat panas. Selain berfungsi sebagai pelumas, oli pada mesin mobil juga berfungsi sebagai media untuk menjaga suhu mesin. 

Sirkulasi oli di dalam mesin menjaga mesin agar tidak mengalami panas berlebih atau overheat. Namun, saat oli kurang, sirkulasi pun terhambat dan mesin pun jadi lebih cepat panas.

3. Mobil Mudah Mogok

Terakhir, oli kurang juga bisa membuat mobil mudah mogok. Hal ini bisa terjadi jika kondisi oli yang kurang dibiarkan terlalu lama. Kondisi tersebut akan menyebabkan komponen yang menghasilkan tenaga, seperti mesin, tergores dan macet. 

Hasilnya, tenaga yang dihasilkan mesin pun tidak optimal dan mobil menjadi mudah mogok (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *